Inkubator Bisnis Minhajut Thalibin Perkuat Kualitas, Ikuti FGD Penguatan SIPENSI
Subang, 8 September 2024 – Lembaga Inkubator Bisnis Minhajut Thalibin Kabupaten Subang, sebuah lembaga yang fokus pada pemberdayaan ekonomi umat, mengikuti Forum Group Discussion (FGD) dengan tema “Penguatan Kelembagaan dan Tindak Lanjut Pendaftaran SIPENSI BLKK Wilayah II Jawa Barat”. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini, mulai tanggal 5 hingga 8 September 2024, merupakan hasil kerjasama antara Balai Besar Percepatan Kesempatan Kerja (BBPKK) Bandung dengan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membekali Lembaga Inkubator Bisnis Minhajut Thalibin agar mampu melengkapi seluruh administrasi dan persyaratan yang dibutuhkan dalam akun SIPENSI. SIPENSI sendiri merupakan sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM Republik Indonesia untuk memudahkan proses pendaftaran, informasi, dan evaluasi terhadap berbagai program inkubasi bisnis di seluruh Indonesia.
Dalam FGD ini, para peserta mendapatkan materi yang sangat bermanfaat dari tim LP2M UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dan Kepala Bidang Teknologi Informasi Kementerian Koperasi dan UKM RI. Materi tersebut mencakup berbagai aspek penting, mulai dari tata cara pengisian data yang benar di SIPENSI, hingga strategi pengembangan bisnis yang efektif.
Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa pondok pesantren memiliki potensi yang sangat besar untuk berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi umat. Melalui lembaga inkubator bisnis, pondok pesantren dapat mencetak para pengusaha muda yang tidak hanya sukses secara finansial, tetapi juga memiliki nilai-nilai keislaman yang tinggi.
Senada dengan Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Firdaus selaku Ketua Lembaga Inkubator Bisnis Minhajut Thalibin juga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, FGD ini sangat bermanfaat bagi kemajuan lembaga yang dipimpinnya. “Dengan mengikuti kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas layanan kami kepada para tenant inkubator dan pada akhirnya dapat berkontribusi lebih besar dalam pengembangan UMKM di Kabupaten Subang,” ujar Firdaus.